Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Penyuluh Perikanan di Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BKP5K) Kabupaten Bogor.

Sobariah Sobariah
Ani Leilani

Abstract

Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Penyuluh Perikanan di Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BKP5K) Kabupaten Bogor. Dalam upaya meningkatkan kepuasan kerja pegawai fungsional pada Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan, terdapat berbagai faktor yang perlu mendapat perhatian, antara lain motivasi dari para pegawai yang bekerja di instansi tersebut maupun mengembangkan karier yang dirasakan oleh pegawai dalam melaksanakan pekerjaannya. akan dapat meningkatkan kepuasan kerja. Tingginya motivasi dari para pegawai di instansi tersebut akan meningkatkan kepuasan kerja sehingga berdampak positif dalam lingkungan eksternal instansi yakni peningkatan kepercayaan masyarakat dalam memberikan penyuluhan maupun transfer teknologi di bidang pertanian.umumnya dan perikanan khususnya. Berdasarkan latar belakang tersebut maka akan dilakukan penelitian mengenai MOTIVASI dan KEPUASAN KERJA PENYULUH. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja penyuluh di Badan Ketahanan5) Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif Berdasarkan penelitian yang dilakukan mengenai pengaruh Motivasi terhadap Kepuasan Kerja pada Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan, hasil pengolahan data terhadap variabel bebas Motivasi (X1) dan variabel terikat Kepuasan Kerja (Y) dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil uji t variabel Motivasi (X1) terhadap Kepuasan Kerja (Y) menunjukkan bahwa nilai thitung sebesar 5,301 dan ttabel sebesar 1,96 pada level significants 0,05 dan probabilitas 0,000. Hal ini berarti thitung = 5,301 > ttabel = 1,96, maka H0 ditolak dan Ha diterima, berarti terdapat pengaruh Motivasi (X1) terhadap Kepuasan Kerja (Y) pada Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan. 2. Koefisien korelasi Motivasi (X1) terhadap Kepuasan Kerja (Y) pada Badan Ketahanan Pangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan adalah 0,892 sehingga diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,795 atau 79,5%. Hal ini berarti bahwa faktor-faktor lain di luar yang tidak diteliti namun berpengaruh juga adalah sebesar 20,5%.

Keywords

aktivitas; kinerja; penyuluh perikanan

Full Text:

PDF

References

Bernardin, H.John and Russel, Joice E.A., 1998. Human Resources Frameworks For General Manager New York; John Wiley & Sons,Inc (1962:108).

Benny Gunawan, 2001 Metodologi Penelitian. Program Pasca Sarjana Magister Manajemen. Universitas Satyagama Jakarta

Budi W. Soetjipto. (et.al). 2002. Paradigma Baru Buchari Zainun (1984:22-23) Sumberdaya Manusia, Amara Books, Jogyakarta

Mason Haire dan Keith Davis dan John W. Newstroom, 1989.Human Resources and Personal Management. Third Edition. MCGraw Hill International Edition

Refbacks

  • There are currently no refbacks.