Kajian Skala Usaha Pendederan I Ikan Patin (Pangasius Hypopthalmus) pada Akuarium di Kecamatan Parung, Kemang, Ciseeng Terhadap Pendapatan Setara UMR (Upah Minimum Regional) Kabupaten Bogor

Paidi Paidi
Ganjar Wiryati

Abstract

Permintaan ikan patin konsumsi menunjukan peningkatan dari waktu ke waktu, hal ini membawa dampak peluang usaha pendederan ikan patin kearah yang positif. Penelitian ini bertujuan untuk memberkikan injformasi pendapatan yang dapat dicapai setara dengan Upah Minimum Regional (UMR) Bogor, dari kegliatan usaha pendederan ikan patin pada aquarium di kecamatan ciseeng, kemang dan parung. Sehingga dapat membantu mengambil suatu keputusan bagi seorang calon pengusaha pendeederan ikan patin. Prosedur penelitian dimulai pengadaan sarana produksi, persiapan aquarium, penebaran dan pemeliharaan benih ikan patin, serta pemasaran benih ikan patin. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga lokasi dan masing-masing dilakukan tiga ulangan, jumlah 30, 40 dan 60. Data yang dikumpulkan dari hasil pengamatan adalah biaya tetap, biaya variable, total pendapatan dan Upah Minimum Regional Bogor. Metoda analisis financial yang digunakan adalah laba/rugi, R/C, BEP, Payback Period dan ROI.

Keywords

jumlah akuarium; analisa finansial; pendapatan; upah regional.

Full Text:

PDF

References

Hanafiah dan Saefudin. 2006. Tataniaga Hasil Perikanan. Universitas Indonesia. Jakarta

Nasrudin. W dan Nuraini Ida. 2006. Manajemen Agribisnis. Universitas Terbuka.

Rahadi, F., Nazaruddin, dan Regina Kristiawati. 2005. Agribisnis Perikanan. Penebar Swadaya. Jakarta

http://wordpress.com/2009/01/12/inform asi-upah-minimum-regional-umr/.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.