Evaluasi Konservasi Mangrove Berdasarkan Tingkat Partisipasi Masyarakat di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta

Laras Ega Pratiwi
Djoko Suprapto ORCID
Wiwiet Teguh Taufani ORCID

Abstract

Pulau Pramuka dijadikan salah satu zona pemukiman taman nasional. Perkembangan pembangunan menyebabkan berkembangnya aktivitas ekonomi, jasa dan pertumbuhan pendudukan yang berdampak pada menyempitnya tutupan lahan ruang terbuka hijau, termasuk kawasan mangrove sehingga dilakukan beberapa upaya konservasi mangrove. Kawasan konservasi ini kemudian dikembangkan menjadi wisata tracking mangrove dengan landasan RPJMD (Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi upaya konservasi mangrove berdasarkan tingkat partisipasi masyarakat di Pulau Pramuka. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Pengolahan data menggunakan SPSS dengan uji regresi korelasi untuk mengetahui hubungan antara upaya konservasi dan partisipasi. Teknik pengumpulan data observasi dan wawancara dengan bantuan kuesioner menggunakan teknik accidental sampling kepada 91 masyarakat, 30 pengunjung dan 9 pengelola. Upaya konservasi yang dilakukan dengan patokan RPJMD Jakarta tahun 2017-2022 perlu dilakukan pembenahan dan peningkatan dibeberapa bagian. Upaya yang dilakukan perlu diimbangi dengan partisipasi karena saling berhubungan. Terdapat hubungan yang lemah antara upaya dan partisipasi oleh masyarakat dengan r : 0.451 dengan kontribusi hubungan sebesar 18,7% , sedangkan hubungan yang sangat kuat oleh pengunjung dengan r : 0.874 dengan kontribusi hubungan sebesar 90,5%. Faktor utama yang mempengaruhi partisipasi adalah pengetahuan dan kurangnya pelibatan masyarakat dalam program konservasi, seperti perencanaan dan evaluasi. Tingginya kontribusi pengunjung dalam upaya konservasi dikarenakan program konservasi yang dilaksanakan memiliki target pasar yaitu pengunjung, sehingga partisipasi pengunjung lebih besar dibandingkan partisipasi masyarakat.

Keywords

mangrove; konservasi; partisipasi; Pulau Pramuka

Full Text:

PDF

References

Cahyadi, Ahmad, Wahyu Hidayat, dan Wulandari Wulandari. 2013. “Adaptasi Masyarakat terhadap Keterbatasan Sumberdaya Air di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.†Jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial 12(2):207–14.

Damiati, Veronika, Augustine Lumangkun, dan M. Dirhamsyah. 2015. “Partisipasi masyarakat dalam melestarikan kawasan hutan lindung gunung buduk sebagai sumber air bersih di Desa Idas Kecamatan Noyan Kabupaten Sanggau.†Jurnal Hutan Lestari 3(1).

Farisanto, Dhani. 2015. “Evaluasi Program Konservasi Guna Melestarikan Kelangsungan Ekologi Di Taman Tegallega.†Jurnal Manajemen Resort dan Leisure 12(2).

Fikriyani, Mutia. 2014. “Evaluasi program rehabilitasi mangrove di pesisir desa Bedono Kecamatan Sayung Kabupaten Demak.†Ruang 2(1):81–90.

Imron, Hasyim Ali. 2017. “Peran Sampling dan Distibusi Data dalam Penelitian Komunikasi Pendekatan Kuantitatif.†Jurnal Studi Komunikasi dan Media 21(1):111–26.

Janti, Suhar. 2014. “Analisis validitas dan reliabilitas dengan skala likert terhadap pengembangan si/ti dalam penentuan pengambilan keputusan penerapan strategic planning pada industri garmen.†Hal. 155–60 in Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST). Vol. 15.

Lestari, Titit, Agussabti Agussabti, dan M. Rusli Alibasyah. 2014. “Partisipasi Masyarakat Adat dalam Konservasi Sumberdaya Hutan di Kecamatan Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar.†Jurnal Manajemen Sumberdaya Lahan 3(2):506–16.

Lumbessy, Henriyani, Joseph Rengkung, dan Pierre H. Gosal. 2015. “Strategi Konservasi Ekosistem Mangrove Desa Mangega dan Desa Bajo Sebagai Destinasi Ekowisata di Kabupaten Kepulauan Sula.†SPASIAL 2(3):192–200.

Meray, Josie Geraldy, Sonny Tilaar, dan Esli D. Takumansang. 2016. “Partisipasi Masyarakat terhadap Pengembangan Pariwisata Pantai Mahembang Kecamatan Kakas.†SPASIAL 3(3):47–55.

Muryadi, Agustanico Dwi. 2017. “Model evaluasi program dalam penelitian evaluasi.†JURNAL ILMIAH PENJAS (Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran) 3(1).

Ngakan, P. O., H. Komarudin, A. Achmad, dan Tako Wahyudi. 2006. Ketergantungan, persepsi dan partisipasi masyarakat terhadap sumberdaya hayati hutan: studi kasus di dusun Pampli kabupaten Luwu utara, Sulawesi selatan. Vol. 8. Bogor (ID): CIFOR.

Nisrina, Ariz. 2018. “Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan dan Pengembangan Objek Wisata DAM Margotirto di Desa Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus.†Universitas Lampung.

Rahardjo, Parino. 2013. “Pendekatan Ekosistem Untuk Mitigasi Akibat Perubahan Iklim Pada Pulau Kecil (Pulau Pramuka Kepulauan Seribu).†in Penataan Ruang Berkearifan Lokal dalam Pembangunan Berkelanjutan. Denpasar (ID): Universitas Hindu Indonesia.

Rosita, Rosita, Sri Marhanah, dan Woro Hanoum Wahadi. 2016. “Pengaruh Fasilitas Wisata Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pengunjung Di Taman Margasatwa Ragunan Jakarta.†Jurnal Manajemen Resort dan Leisure 13(1).

Sahwan, Firman Laili. 2004. “Strategi pengelolaan sampah di kawasan Kepulauan Seribu.†Jurnal Teknologi Lingkungan 5(1).

Sanjaya, Rindo Bagus. 2018. “Strategi Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat di Desa Kemetul, Kabupaten Semarang.†Jurnal Master Pariwisata Universitas Kristen Satya Wacana 5(1).

Santoso, N. 2012. “Arahan kebijakan dan strategi pengelolaan kawasan mangrove berkelanjutan di Muara Angke Daerah Khusus Ibukota Jakarta.[Disertasi].†Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Sari, Dwi Meylinda. 2013. “Evaluasi Program Pendidikan Konservasi Pada Masyarakat Sekitar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.†Institut Pertanian Bogor.

Setyoningsih, Dwi, Sutrisno Anggoro, dan Frida Purwanti. 2015. “Evaluasi Upaya Konservasi Mangrove Berdasarkan Tingkat Partisipasi Masyarakat Di Desa Timbul Sloko, Sayung, Demak.†Journal of Management of Aquatic Resources 4(3):214–21.

Sudarmadji, Sudarmadji, Slamet Suprayogi, M. Widyastuti, dan Rika Harini. 2011. “Konservasi Mata Air Berbasis Masyarakat di Unit Fisiografi Pegunungan Baturagung, Ledok Wonosari dan Perbukitan Karst Gunung Sewu, Kabupaten Gunungkidul.†Jurnal Teknosains 1(1).

Sugiyono. 2008. Statistika untuk Penelitian. Bandung (ID): Alfabeta.

Suhada, Resa Taruna, dan Indra Almahdy. 2017. “Analisis Potensi Sampah Sebagai Sumber Energi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah dan Produk Kreatif Untuk Mendukung Pariwisata (Studi Kasus di Kepulauan Seribu).†Jurnal PASTI 11(3).

Sumarto. 2013. Hutan Mangrove Pulau Seribu. Jakarta (ID): Balai Taman Nasional Laut Kepualauan Seribu.

Tanjung, Nala Sari, Dwi Sadono, dan Cahyono Tri Wibowo. 2017. “Tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan Hutan Nagari di Sumatera Barat.†Jurnal Penyuluhan 13(1):14–30.

Way, Irma Herlina, Cynthia E. V Wuisang, dan Suryadi Supardjo. 2016. “Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pariwisata di Danau Uter Kecamatan Aitinyo Kabupaten Maybrat Propinsi Papua Barat.†SPASIAL 3(3):27–37.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.