Profil Sumber Daya Perikanan di Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang Provinsi Jawa Tengah

Mauliddyane Zidhane
Tatty Yuniarti - ORCID ORCID
Nayu Nurmalia ORCID

Abstract

Kecamatan Pemalang merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Pemalang sebagai sentra aktivitas perikanan. Potensi perikanan dapat dikembangkan dengan meningkatkan SDM sebagai motor penggerak bagi sektor perikanan. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi karakteristik, potensi perikanan, sistem produksi perikanan, sistem usaha perikanan dan sistem penyuluhan perikanan serta permasalahan perikanan di Kecamatan Pemalang. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 1-30 Oktober 2019. Penentuan jumlah responden menggunakan rumus Slovin, pengambilan sampel secara Purposive Sampling dari populasi kelompok yang terdata pada Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang. Pengambilan data melalui observasi dan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Analisis permasalahan perikanan menggunakan metode tree analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecamatan Pemalang memiliki potensi perikanan meliputi SDA berupa sungai, dan kolam. SDM perikanan sebanyak 172 orang tergabung dalam 15 kelompok perikanan, yaitu penangkapan (86 orang), budidaya (22 orang) dan pengolahan (64 orang). Komoditas tangkapan adalah udang dan cumi-cumi. Poklahsar mengolah olahan keripik kulit ikan, kerupuk ikan, pempek, pindang dan ikan asin. Komoditas budidaya adalah ikan bandeng. Nilai R/C usaha bidang perikanan rata-rata di atas 1. Hasil analisis masalah penangkapan: kurangnya pengendalian mutu hasil tangkapan. Permasalahan budidaya: produktivitas rendah karena belum mampu memberikan pakan sesuai kebutuhan ikan. Bidang pengolahan harga jual rendah dan belum menerapkan sanitasi dan higenitas. Rekomendasi penelitian yaitu perlunya: penanganan hasil tangkapan agar tidak terjadi kemunduran mutu ikan, penggunaan pakan alternatif untuk menghemat biaya produksi, perhitungan pemberian pakan, pembuatan produk inovasi olahan ikan dan demonstrasi cara sanitasi higenis. Kelembagaan penyuluhan perikanan dikelola oleh Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang, dengan satu orang tenaga penyuluh perikanan di Kecamatan Pemalang.

Keywords

kelompok nelayan; Poklahsar; sumber daya perikanan

Full Text:

PDF

References

Agustini, Tri Winarni. 2003. Uji Mutu Terpadu pada Beberapa Spesies Ikan dan Produk Perikanan di Indonesia. Laporan Akhir Hibah Bersaing XI Perguruan Tinggi. Semarang (ID).

Amanah, Siti. 2006. “PENYULUHAN PERIKANAN.†Jurnal Penyuluhan 2(4). doi: 10.25015/penyuluhan.v2i4.2117.

Asaf, Ruzkiah, Admi Athirah, dan Erna Ratnawati. 2013. “Faktor Pengelolaan Tambak yang Mempengaruhi Produktivitas Tambak di Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat.†in Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur 2013. Maros (ID): Balai Penelitian Perikanan Budidaya Air Payau.

BPS. 2018. Kabupaten Pemalang dalam angka 2018. Pemalang.

BPS. 2019. Kecamatan Taman dalam Angka. Pemalang (ID): BPS Kabupaten Pemalang.

Cenadi, Christine Suharto. 2000. “Peranan Desain Kemasan Dalam Dunia Pemasaran.†Nirmana 2(2):92–103.

Firdaus, M. 2011. Manajemen Agribisnis. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Handoyo, Sri. 2011. “Geospatial Aspect of the Land Border Between Indonesia and Timor-Leste.†Majalah Ilmiah Globe 13(2):175–83.

Hariadi, Sunarru Samsi. 2011. Dinamika kelompok: teori dan aplikasinya untuk analisis keberhasilan kelompok tani sebagai unit belajar, kerjasama, produksi, dan bisnis. Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada.

Hermawan, Aan, Siti Amanah, dan Anna Fatchiya. 2017. “Partisipasi Pembudidaya Ikan dalam Kelompok Usaha Akuakultur di Kabupaten Tasikmalaya.†Jurnal Penyuluhan 13(1):1. doi: 10.25015/penyuluhan.v13i1.12903.

Ida, Mantra Bagoes. 2017. Geografi 2 SMA kelas XI. diedit oleh Quandra. Jakarta.

Junianto. 2003. Teknik Penanganan Ikan. Jakarta (ID): Penebar Swadaya.

Kukuh Prasetyaningtyas. 2020. “Analisis Curah Hujan dan Sifat Hujan Bulan Desember 2019.†Diambil 2 Februari 2020 (https://www.bmkg.go.id/berita/?p=analisis-curah-hujan-dan-sifat-hujan-bulan-desember-2019〈=ID&tag=klimatologi).

Mahyuddin, Kholis. 2010. Panduan Lengkap Agribisnis Lele. Jakarta (ID): Penebar Swadaya.

Marsetio. 2015. “Aktualisasi Peran Pengawasan Wilayah Laut.â€

Praptokardyo, K. dan W. 2008. Pengembangan Perikanan Budidaya. Bogor: Sekolah Tinggi Perikanan Jurusan Penyuluhan Perikanan.

Putuhena, Jusmy D. 2011. “Perubahan Iklim dan Resiko Bencana pada Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.†Hal. 287–98 in Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Pulau-Pulau Kecil 201. Maluku (ID): Universitas Patimura.

Ramadoan, Sri, Pudji Muljono, dan Ismail Pulungan. 2013. “Peran PKSM dalam meningkatkan Fungsi Kelompok Tani dan Partisipasi Masyarakat di kabupaten Bima NTB.†Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan 10(3):199–210. doi: 10.20886/jpsek.2013.10.3.199-210.

Yuniarti, Tatty, Alvi Nur Yudistira, dan Hendria Suhrawardhan. 2011. “Pembuatan Bakso Ikan Lele (Clarias sp) Warna Warni Sebagai Alternatif Jajanan Anak Sekolah.†Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan 5(1):35–42. doi: 10.33378/jppik.v5i1.28.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.